Rabu, 06 November 2019

Belajar Berdemokrasi, Pemilihan Ketua HIJAR Dan Ketua Pramuka MA PUI Banjaran


Belajar Berdemokrasi, Pemilihan Ketua HIJAR Dan Ketua Pramuka MA PUI Banjaran

#Alba. Panitia Pemilu MA PUI Banjaran menggelar pemilihan ketua Hijar dan Pramuka masa bakti 2019-2020 dengan sistem seperti pemilihan umum, Rabu (6/11). Kegiatan yang digelar di halaman Madrasah tujuannya, untuk memberikan pendidikan demokrasi dan pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilu bagi para siswa.

Sebelum mencoblos, seluruh siswa di berikan penjelasan terlebih dahulu tentang tatacara menyoblos untuk meminimalisir kesalahan dalam menyoblos nantinya, Setelah itu sesuai dengan panggilan para siswa mendapatkan surat suara. Isinya adalah foto kandidat, lalu para siswa pun menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan. Setelah mencoblos, siswa melipat surat suara seperti semula. Selanjutnya, surat suara dimasukan ke kotak suara. Sebelum meninggalkan lokasi pemungutan suara, panitia memberikan tanda berupa tinta di tangan pemilih agar tidak ada yang memilih lebih dari satu kali.

Kepala Madrasah (Iyan Mulyadi, S.Ag.M.Pd.) mengatakan pemilihan Ketua Hijar dan Pramuka ini layaknya Pemilu merupakan kegiatan rutin yang sudah digelar 1 tahun 1 kali. Tujuannya memberikan pendidikan demokrasi dan mengenalkan siswa-siswi sejak dini tentang tahapan dalam Pemilu.
“Kegiatan pemilihan ketua Hijar dan Pramuka diawali penjaringan calon, seleksi, debat kandidat, pemaparan visi misi dan proses pemilihan dan penghitungan suara, semoga  kegiatan seperti sebagai upaya pembelajaran bagi calon pemilih pemula, sekaligus dalam meningkatkan wawasan kebangsaan dari para siswa” Kata Kepala Madrasah Dalam Sambutannya

Setelah semuanya memilih dilanjutkan dengan penghitungan suara oleh para Panitia disaksikan oleh saksi saksi dari masing masing calon. Setelah surat suara dihitung, hasilnya dapat dilihat hari ini juga. Yaitu : Ketua Hijar (Ravi Rubianto, Kelas XI MIA) Ketua Pradana (Hamdan, Kelas XI IIS 1) dan Ketua Pradani (Neni, Kelas XI IIS 1).

Saya sendiri kagum ketika bertanya kepada para siswa, akan memilih yang ganteng atau cantik? Kemudian mereka jawab yang terpenting visi misi serta kepribadiannya Pak. “Ini lah demokrasi, mudah-mudahan adanya pemilihan seperti ini memberikan pemahaman kepada mereka, bisa membekali siswa berupa karakter dan kecakapan untuk menjadi warga negara yang baik. Siswa menjadi tahu bagaimana prosedur pemilihan umum yang benar. Pemilihan ketua Hijar dan Pramuka dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sportif dan bertanggung jawab serta tidak menimbulkan konflik setelah pelaksanaan pemilihan .@Dint



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar